Pernahkah kamu berpisah dengan pacar,
tunangan atau bahkan istrimu selama lebih dari satu minggu ?? apa yang kamu
rasakan ?? kamu pasti sangat merindukannya bukan ?? begitu tersiksa rasanya
berpisah dengan orang yang kau tak ingin saat-saat bersamanya cepat berlalu dan
ketika berpisah ingin sesegera mungkin bertemu. Mungkin juga kau merindukan
masakannya, masakan yang tidak ada duanya, masakan yang paling enak, meski
terkadang terasa asin atau di bagian bawah dia sembunyikan bagian yang gosong,
he he :-)
Sekarang coba kau bayangkan jika itu adalah Ayah atau Ibumu. Berapa lama
kamu berpisah dengan mereka ?? 3 tahun ?? 6 tahun ?? atau 15 tahun ?? apa kamu
juga merasakan hal yang sama ?? Mereka pergi merantau untuk masa depanmu yang
lebih baik. Untuk makanan enakmu, baju bagusmu, jam tanganmu, kuliahmu, dan
semuanya yang kau perlukan. Kau juga punya HP yang bagus, Laptop juga, punya
paket data yang kau gunakan menjelajahi berbagai sosial media (tempatmu chatting
dengan seseorang yang kau kasihi). Sesekali bahkan mereka sangat marah ketika
dalam beberapa hari saja kau menghabiskan banyak uang, padahal baru kemarin
kamu mendapatkan kiriman uang dari mereka. Tetapi di sela-sela marahnya, mereka
berkata “jangan terlalu ngirit makannya”.
Kamu ingat waktu kamu sakit flu ?? dingin sekali meski kau dalam keadaan
mandi keringat, semua sendi pegal-pegal, hidung tersumbat, kepala pening,
tenggorokan sakit sekali. Saat di kos-kosan mungkin kau sedikit beruntung
ketika ada yang peduli denganmu, sesekali membelikan makan dan obat untukmu.
Meski begitu kau pasti berharap lebih nyaman bila di rumah bukan ?? di rumah
itu kamu jadi raja waktu sakit, makanan sudah disiapkan, beberapa kali kau
dibuatkan minuman hangat, bahkan ketika kau menginginkan sesuatu yang kau sukai
kau tinggal mengatakannya saja, kau akan diberikan makanan yang jauh lebih enak
daripada yang kau makan ketika kau sehat. Bagaimana dengan Ayah atau Ibumu yang
sedang merantau ?? apa mereka bisa dengan sesuka hatinya pulang ke rumah ??
bagaimana dengan segala kebutuhanmu ??
Dalam menempuh studimu, sebagai pendukung studi formal yang kau jalani,
untuk mengasah kemampuanmu menjadi lebih baik lagi, dan untuk mengisi liburanmu
kau memilih mengambil sebuah kursus. Menetap di tempat kursus agar kau memiliki
waktu lebih banyak untuk belajar, tidak sampai genap dua bulan kamu di sana.
Apa yang kamu rasakan ?? ingin segera pergi dari tempat kursusmu kan ?? tempat
yang kau rasakan sangat tidak nyaman, tidur sekamar empat orang dengan kondisi
kamar yang sempit. Setiap pagi harus bangun pagi-pagi sekali untuk belajar bersama,
masih dingin dan ngantuk, tidak bangun dan belajar bersama berarti hukuman
menantimu. Menu yang kamu makan pagi, siang, dan malam pecel terus, memang
hanya pecel yang mampu mengertimu, murah, banyak, dekat pula dengan tempat
kursusmu. Coba tanyakan pada dirimu dan jawablah dalam hatimu! sanggupkah kau
merantau selama beberapa tahun dengan semua hal yang kau rasakan saat mengambil
kursus ?? bahkan bisa jadi lebih parah dari itu.
Senang sekali waktu Ayah atau Ibumu yang
merantau pulang ke rumah meski hanya beberapa saat. Sudah lama berpisah kau pasti
rindu masakan Ibumu kan ?? sayur sawi manis atau ayam kecap kesukaanmu. Kau
merengek-rengek minta dimasakkan Ibumu, tetapi sering kali ia menolak. Sedih
bukan, yang perlu kau tau, Ibumu pulang untuk beristirahat di rumah, jangan
memintanya melakukan hal-hal yang kau inginkan, biarkan dia beristirahat,
hilangkan lelahnya, menghibur dirinya setelah bertahun-tahun bekerja merantau.
Meski kau sering melihat dalam foto-fotonya dia sedang pergi berlibur ke
pantai, makan makanan enak di sebuah rumah makan bersama teman kerjanya,
biarkanlah semua itu, anggaplah itu penghibur dirinya yang merantau
bertahun-tahun, ingat kan apa yang kamu rasakan saat mengambil kursus yang
tidak sampai genap dua bulan kamu di sana. Begitupun dengan Ayahmu yang menolak
saat kau ajak jalan-jalan ke Pantai Balekambang, Taman Safari, Jatim Park, Selecta,
Pemandian Air Panas Cangar, atau tempat-tempat lain yang kau sukai. Niatmu
ingin senang-senang bukan ?? ingin main bareng sekeluarga, menyenangkan sekali
yang tergambar dalam anganmu, kebersamaan yang indah, semakin mengakrabkan
seluruh anggota keluarga besarmu. Terlepas dari semua itu, ingatlah bahwa
mereka ingin istirahat, jadi janganlah penolakan mereka membuatmu sedih. Semoga
mereka yang tak pernah lelah berjuang untukmu selalu kau jadikan nomor satu.
No comments:
Post a Comment