Mari Menulis

       Sebuah tulisan memiliki keunggulan tersendiri, diantaranya mampu mengingatkan hal tertentu yang kita lupakan selama tulisan itu ada, bahkan menulis itu sendiri adalah sebuah cara yang baik untuk mengingat. Tulisan dapat dijadikan media komunikasi yang baik, meski syaratnya harus mau membaca, misalnya saja menemukan pola pemikiran seseorang tanpa harus bertatap muka dengannya, akan tetap ada meskipun orang tersebut telah tiada. Selain itu, tulisan dapat menjadi media komunikasi yang baik ketika seseorang tidak mampu mengungkapkan perasaannya melalui kata-kata, seperti mengungkapkan rasa sayang kepada seseorang yang sangat kita cintai yaitu orang tua. Bagi beberapa orang hal itu terasa susah, begitu berat mengatakannya, meskipun kedua orang tua selalu berada di sisinya setiap waktu. Kemudian dia menulis sebuah kalimat sederhana “I Love You Mom”, “I Love You Dad” kemudian menempelkannya di lemari pakaian, kulkas, atau tempat yang biasa dikunjungi orang tersayang.

       Keunggulan tersebut sangat disayangkan jika tidak didaya gunakan. Menulis itu bebas, dalam arti menulis tidak perlu memikirkan apakah tulisanmu akan dibaca dan disukai atau tidak, apa yang mau kamu tulis, tulis saja! Tulis apa yang kamu lihat, kamu dengar, keluarkan semua isi pikiranmu! Bukan pembaca yang menentukan tulisan seperti apa yang seharusnya kamu buat, kamu sendirilah yang menentukan, karena kamu penulisnya, ya kan? “Lo bisa jadi apapun yang lo mau”.

       Dulu ketika aku mengikuti kursus Bahasa Inggris di salah satu Lembaga Bimbingan Belajar yang berada di Kampung Inggris, Pare, Kediri, aku menghadiri “Extended Class” atau Kelas Tambahan dari program yang aku ambil yaitu “Speaking”. Di pertemuan pertama tentor bertanya kepada semua peserta kursus “What make you so difficult to speak in English?”. Kemudian salah satu peserta menjawab “tenses”, satu lagi berkata “vocabulary Sir!”, kembali lagi terdengar sebuah jawaban, “I don’t have Self Confidence”. Setelah itu tentor tersebut berdiri dan berkata ”Ok, that’s all? Anything else?”, tidak satupun peserta yang menjawab. Dia melanjutkan perkataannya “Before you think about what make you difficult to speak in English, you have to remember, where we are?”. Terdengar suara lantang dari salah satu peserta “Speaking Class Sir!”. Tentor itu menyambutnya dengan senyuman dan berkata “You are right. So if you at Speaking Class why you think about tenses? Don’t mind that, just speak! Ok? Then, remembering vocabulary is not something difficult to do, just do it as often as you can, start from something easy to remember, just like your daily activity. Speaking is one of the ways to do that, isn’t it? And the last one is Self Confidence, you can increase that by speaking more everywhere you are. You can make sure about your performance by speak in front of the mirror. Then practice it in the real place, just like here, in your class, in front of your friends. Don’t be afraid to make some mistakes, keep speak and your speaking will be improved by the time. Remember! The first step you have to do is speak, just speak, don’t think too much about another.

       Jadi, seperti itu pula menulis, jangan memikirkan apapun, tulis saja apa yang ingin kamu tulis. Jika kamu mengatakan aku tidak bisa menulis jika tulisanku tidak bagus. Bukankah seseorang yang ingin memiliki tulisan yang bagus itu harus menulis terlebih dahulu? Hampir setiap penulis terkenal, sebelum mereka menjadi hebat, mereka telah meciptakan karya tulis dalam jumlah yang cukup banyak, baik diakui ataupun tidak, diketahui ataupun tidak. Tulis saja mulai sekarang apa yang ingin kamu tulis, baru setelah itu sedikit demi sedikit kamu perbaiki, agar menjadi sebuah tulisan yang benar-benar kamu inginkan. Tetapi kita harus menulis hal yang baik. Bayangkan saja ketika kamu menulis, kamu juga melihat dari sudut pandang semua hal yang berkaitan dengan tulisanmu, pikirkan bagaimana jika kamu berada di posisi mereka ketika kamu membuat sebuah tulisan! Jika kita tidak ingin orang lain menulis hal buruk tentang kita, maka kita juga tidak boleh melakukan itu.

Jangan pikirkan yang lain, tulis saja apa yang ingin kamu tulis mulai sekarang juga! – syaratnya harus tulisan yang baik.