Saturday, February 13, 2016

20160212 Manfaat Sedekah



Khotbah Jumat di Masjid Darrul Muttaqin Dsn. Bendilmalang Ds. Mronjo Kec. Selopuro Kab. Blitar oleh Bapak Mujaid


Berdasarkan Sabda Rosul - sedekah dalam bentuk apapun (baik makanan, pakaian, uang, senyum, kata-kata yang baik, dan lain-lain) yang ditujukan/diniatkan untuk seseorang yang telah meninggal dapat menghilangkan panasnya alam kubur bagi orang tersebut.


Rosululloh Mukhammad SAW tidak suka “goroh”/berkata bohong, tidak suka “guyon”/bergurau dalam setiap ucapannya, sehingga meskipun kita belum pernah tahu seperti apa itu alam kubur kita wajib mengimani Sabda Rosul.

Tambahan penulis
Beberapa manfaat sedekah berdasarkan pengalaman dalam perjalanan hidup diantaranya:
  • Menolak “bala” atau berbagai macam hal buruk (sakit, kecelakaan, kesulitan mencari rizqi, kehilangan harta benda - baik dicuri maupun diambil secara paksa, dan lain-lain). Ketika kita kehilangan dompet atau hand phone misalnya, kemudian ada seseorang yang berkata “kurang sedekah kali, jadi mesti diambil secara paksa”.
  • Dicintai sesama - bayangkan Anda menerima sesuatu yang biasa bagi kebanyakkan orang tetapi sangat berarti bagi Anda, tentu senang bukan? “Menerima sebuah pemberian, realitas wajar yang sering terjadi untuk menumbuhkan rasa cinta selain dengan bertegur sapa ….” - kutipan dalam tulisan Menanggapi Sebuah Pemberian. Rasa cinta kepada seseorang yang memberi tersebut akan memunculkan tindakan untuk berupaya membalas kebaikannya dengan cara apapun, minimal dengan senantiasa bersikap baik kepadanya atau memberikan bantuan ketika dia sedang membutuhkan. Misalnya menjaga rumah kita ketika kita tidak sedang di rumah, menjenguk kita ketika sakit. Aku teringat perkataan Guru IPA SMPN 1 Talun ketika itu, “Jangan mengingat apa yang kamu berikan untuk orang lain, tetapi ingatlah apa yang orang lain berikan kepadamu”.

Sedekah yang baik itu sedekah yang ikhlas berapapun jumlahnya, apalagi ketika tangan kanan memberi tangan kiri tidak tahu, terutama kepada orang-orang terdekat kita (keluarga, tetangga).

Tulisan ini berdasarkan pengamatan penulis secara langsung di lapangan, apabila terjadi kesalahan, hal tersebut datangnya dari penulis, saling mengingatkan dan kritikan yang membangun sangat penulis harapkan.

semoga bermanfaat, sedikit, bisa dengan mudah diingat, diamalkan dan disampaikan melalui contoh secara nyata.

No comments:

Post a Comment